- Back to Home »
- Kebudayaan yg mulai hilang »
- KEBUDAYAAN INDONESIA YANG MULAI HILANG
INDONESIA, merupakan Negara dengan bentuk negere kepulauan memiliki suku dan kebudayaan yang begitu banyak, sehingga apabila kita pelajari tak akan pernah habis. Namun kebudayaan yang begitu banyak kini mulai tersisih dengan kebudayaan asing yang mulai merambah dan menyisihkan kebudayaan kita. Didalm kebudayaan tradisional terdapat unsur-unsur budaya, salah satunya permainan tradisional anak-anak yang lambat laun terlupakan oleh zaman. permainan yang telah ada sejak dahulu, kini mulai menghilang disebabkan adanya permainan bangsa asing yang membuat anak-anak lupa akan permainan tradisional yang bila dihitung-hitung permainan bangsa luar sangat tidak menguntungkan. Maka dari tu saya membuat tulisan ini untuk mengingatkan kita akan kebudayaan negri kita terutama permainan tradisional.
Permainan tradisional
Masih ingat kan permainan tradisional yang pernah kita mainkan semasa kanak-kanak, seperti permainan petak umpet, petak jongkok, kelereng , bentengan, congklak, dan permainan lain yang dimiliki oleh setiap daerah. Permainan tersebut muncul sudah sangat lama. Tapi sangat disayangkan permainan-permainan tersebut sudah sangat langka di temukan atau sama sekali tidak ditemukan lagi. Dengan kemajuan tekhnologi permainan tradisional tersebut telah tertindas. Kalau dilihat anak-anak saat ini lebih suka bermainan yang dikeluarkan oleh orang asing terutama di daerah barat seperti: bermain playstation, Xbox, dan game online . Lihat saja contohnya di warnet, tidak hanya remaja saja yang tergila-gila bermain permainan tekhnologi tersebut, tetapi warnet juga dipenuhi dengan anak-anak kecil malahan orang tua pun ikutan permainan tersebut.
Sama seperti halnya cerita rakyat, permainan tradisional lahir sebagai bentuk pewarisan nilai dari para orangtua terhadap generasi muda. Permainan tradisional juga lahir dari kondisi alam dan lingkungan sekitar. Sehingga sangat disayangkan apabila warisan para pendahulu harus hilang tanpa bekas dengan perkembangan zaman yang begitu dahsyat.
Keuntungan permainan tradisional
Keuntungan permainan tradisional yaitu misalnya anak menjadi banyak bergerak sehingga terhindar dari masalah obesitas anak. Sosialisasi mereka dengan orang lain akan semakin baik karena dalam permainan dimainkan oleh minimal 2 anak. Selain itu, dalam permainan berkelompok mereka juga harus menentukan strategi, berkomunikasi dan bekerja sama dengan anggota tim.
Kendala yang dihadapi
Kendala kurang berkembangnya permainan tradisional adalah terbatasnya lapangan di kota-kota besar, sementara banyak permainan yang memerlukan arena yang luas. Kendala besar lainnya adalah karena larangan dari orang tua. Mereka takut anak-anak mereka terluka, kotor atau kulit anak menjadi terbakar karena bermain di lapangan terbuka. Hasilnya, banyak orang tua yang memberikan mainan elektronik yang disukai anak. Padahal permainan ini cenderung membuat anak sulit bersosialisasi sehingga anak menjadi pemalu, penyendiri dan individualistis. Juga makin banyak anak menjadi obesitas karena kurang bergerak.
Masuknya permainan yang bertekhnologi memang sulit untuk dihindari, apalagi permainannya tidak perlu membutuhkan tempat yang luas, tidak terkendala waktu, dan tidak perlu menunggu teman lain untuk ikut bermain. Permainan yang instan tersebut memang menggeser permainan tradisional di Indonesia, selain itu juga menghambat anak untuk bersosialisasi sesama mereka. Kita sebagai negara dengan beraneka ragam budaya sebaiknya tetap mempromosikan permainan tradisional, terutama bagi mahasiswa bagian jurusan seni budaya.
Sebaiknya memperkenalkan dan melestarikan kembali kebudayaan indonesia khususnya permainan tradisional di daerah masing-masing. Melestarikan permainan tradisional dapat kita lakukan dengan bebarapa cara seperti:
1. Mempromosikan permainan tradisional.
2. Mengadakan lomba seni budaya dengan menyertakan permainan tradisional.
3. Bagi daerah sebagai tempat wisatawan, dapat digunakan untuk menyambut para wisata.
4. Mengajarkan permainan tradisional di pendidikan sekolah
betul sekali Mas. sekarang ini kebahagiaan anak telah di rebut oleh teknologi yang canggih dan era globalisasi, sehingga anak2 kehilangan kebahagiaan. mas saya mau minta izin, boleh ngga saya copy pargraf pertama untuk aku taru di proposal kami sebagai pembukaan. yang Insallah tahun depan kita mau adakan perlombaan tentang permainan tradisonal di daerah Maluku. bisa ngga mas? no 081315106219
BalasHapusSayangnya sekarang permainan tradisional jarang dimainkan. Mungkin karena kurang lahan untuk bermain. pedagang mainan pun juga banyak yang menghilang..
BalasHapus